Hukum merayakan tahun baru Hijriyah (1 muharram)

 Hukum merayakan tahun baru Hijriyah  ? 


Bagaimana hukumnya merayakan tahun baru Hijriyah dengan mengadakan doa-doa khusus, zikir bersama, mengkhususkan sholat dan pengajian tertentu dalam rangka menyambut tahun baru Hijriyah dan mengadakan obor keliling dan pesta kembang api  ? 

Hukumnya adalah bid'ah serta menyerupai orang-orang kafir... 


Kenapa bid'ah  ? sebab acara ritual ibadah tersebut tidak pernah dicontohkan oleh Rasululloh bahkan ibadah tersebut ditambah dengan tasyabah/menyerupai orang-orang kafir dengan mengadakan pesta obor dan petasan


Mari kita lihat keterangan dari Alloh dan Rasululloh mengenai hari raya umat islam yang benar


ุงู„ْูŠَูˆْู…َ ุฃَูƒْู…َู„ْุชُ ู„َูƒُู…ْ ุฏِูŠู†َูƒُู…ْ ูˆَุฃَุชْู…َู…ْุชُ ุนَู„َูŠْูƒُู…ْ ู†ِุนْู…َุชِูŠ ูˆَุฑَุถِูŠุชُ ู„َูƒُู…ُ ุงู„ْุฅِุณْู„َุงู…َ ุฏِูŠู†ًุง


Alloh berkata : “Pada hari ini telah Kusempurnakan untuk kamu dien-mu, dan telah Ku-cukupkan kepadamu nikmat-Ku, dan telah Ku-ridhoi Islam itu jadi dien-ma bagimu”

 (QS.al-maidah (5): 3). 


Kalau ajaran Islam sudah sempurna, maka tidak perlu ada perayaan baru lagi seperti maulid nabi, tahun baru Hijriyah, isro mi'roj dll. 


ู‚َุฏِู…َ ุฑَุณُูˆู„ُ ุงู„ู„َّู‡ِ -ุตู„ู‰ ุงู„ู„ู‡ ุนู„ูŠู‡ ูˆุณู„ู…- ุงู„ْู…َุฏِูŠู†َุฉَ ูˆَู„ุฃَู‡ْู„ِ ุงู„ْู…َุฏِูŠู†َุฉِ ูŠَูˆْู…َุงู†ِ ูŠَู„ْุนَุจُูˆู†َ ูِูŠู‡ِู…َุง ูَู‚َุงู„َ « ู‚َุฏِู…ْุชُ ุนَู„َูŠْูƒُู…ْ ูˆَู„َูƒُู…ْ ูŠَูˆْู…َุงู†ِ ุชَู„ْุนَุจُูˆู†َ ูِูŠู‡ِู…َุง ูَุฅِู†َّ ุงู„ู„َّู‡َ ู‚َุฏْ ุฃَุจْุฏَู„َูƒُู…ْ ูŠَูˆْู…َูŠْู†ِ ุฎَูŠْุฑุงً ู…ِู†ْู‡ُู…َุง ูŠَูˆْู…َ ุงู„ْูِุทْุฑِ ูˆَูŠَูˆْู…َ ุงู„ู†َّุญْุฑِ


“Ketika Nabi shallallohu ‘alaihi wa sallam datang ke Madinah, penduduk Madinah memiliki dua hari raya untuk bersenang-senang dan bermain-main di masa jahiliyah. Maka beliau berkata, “Aku datang kepada kalian dan kalian mempunyai dua hari raya di masa Jahiliyah yang kalian isi dengan bermain-main. Alloh telah mengganti keduanya dengan yang lebih baik bagi kalian, yaitu hari raya Idul Fithri dan Idul Adha” 

(HR. An Nasai no. 1556 dan Ahmad 3: 178)


Jadi itulah yang Alloh jelaskan dan dicontohkan oleh Rasululloh bahwa hari raya umat islam itu cuma idul fitri (1 syawal) dan idul adha (9, 10,11,12,13 Dzulhijjah) adapun hari raya lainnya seperti maulid nabi,isro mi'roj,tahun Hijriyah,masehi itu adalah bukan dari islam

#aljihad

#aljihadsungaibambu


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Perempuan itu wajib Sholat Jumat

Dampak demokrasi terhadap Islam

Cara mendapatkan ketenangan?