Hadits dhoif tentang puasa Tarwiyah
Hadits Dhoif (lemah)
hadits tentang puasa Tarwiyah merupakan hadits dhoif/lemah bukan dari Rasululloh haditsnya...
Hadits tersebut dhoif karena :
Diriwayatkan oleh Imam Dailami di kitabnya Musnad Firdaus (2/248) dari jalan :
1. Abu Syaikh dari :
2. Ali bin Ali Al-Himyari dari :
3. Kalbiy dari :
4. Abi Shaalih dari :
5. Ibnu Abbas marfu’ (yaitu sanadnya sampai kepada Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam)
Saya berkata : Hadits ini derajatnya maudhu’.
Sanad hadits ini mempunyai dua penyakit.
Pertama : Kalbiy (no. 3) yang namanya : Muhammad bin Saaib Al-Kalbiy. Dia ini seorang rawi pendusta. Dia pernah mengatakan kepada Sufyan Ats-Tsauri, “Apa-apa hadits yang engkau dengar dariku dari jalan Abi Shaalih dari Ibnu Abbas, maka hadits ini dusta” (Sedangkan hadits di atas Kalbiy meriwayatkan dari jalan Abi Shaalih dari Ibnu Abbas).
Imam Hakim berkata : “Ia meriwayatkan dari Abi Shaalih hadits-hadits yang maudlu’ (palsu)” Tentang Kalbiy ini dapatlah dibaca lebih lanjut di kitab-kitab Jarh Wat Ta’dil.
Jadi sudah jelas bahwa hadits tersebut adalah hadits lemah, hadits yang di buat buat oleh orang-orang kafir, Majusi, zindiq dll...
Jika kita mengamalkan hadits tersebut maka kita berbuat bid'ah
Komentar
Posting Komentar